Cara Kerja dan Fungsi Komponen Utama AC Mobil

adsense 336x280 Cara Kerja dan Fungsi Komponen Utama AC Mobil - Sobat Rider, Seiring berjalannya waktu dengan perkembangan teknologi yang kian canggih, membuat banyak produk, khususnya yang akan kami bahas disini adalah sepeda motor, kian menarik untuk kita ikuti perkembangannya. Apalagi dunia otomotif sekarang ini seolah tiada matinya, dimana setiap tahun, bahkan setiap bulan, pabrikan-pabrikan motor yang ada di negri kita ini selalu memperkenalkan baik itu desain, tampilan dan performa terbaik yang ada, pada setiap motor buatannya terhadap para pecinta otomotif yang tersebar luas di nusantara, Pada kali ini saya akan berbagi tentang info Motor yaitu Cara Kerja dan Fungsi Komponen Utama AC Mobil

Siapa sih yang tidak mengenal AC mobil?? komponen yang satu ini merupakan piranti wajib yang harus dimiliki oleh mobil sekarang (jadi inget pacar ane yang pertama namanya hampir mirip namanya dengan nama piranti yang satu ini, xixixixi #sedikit curhat gpp kan..:D). Mungkin ane disini pernah membahas tentang komponen utama AC mobil, komponen pendukung ac mobil dan komponen kelistrikan ac mobil. Hmm... mungkin postingan ane yang satu ini dibuat berdasarkan request dari sobat yang mengunjungi blog ini dan facebookane (klik). Nah, kebetulan pada semester ini ane mendapat mata kuliah tentang sistem AC. Setelah membaca – baca dan mencari – cari di internet, ane rangkum deh secara sederhana tentang cara kerja sistem AC mobil seperti berikut ini :
bagan cara kerja sistem AC mobil
1.   Kompresor AC bergerak memutar menghisap refrigerant pada sisi tekanan rendah serta memompa gas refrigerant masuk ke kondensor AC dalam kondisi gas bertekanan dan temperatur yang tinggi.
2.      Lalu refrigerant bertekanan tinggi dan berbentuk gas dirubah menjadi cair bertekanan dan bersuhu tinggi oleh kondensor AC.
3.      Refrigerant cair tersebut melewati receiver drier untuk dibersihkan dari kotoran yang ikut masuk.
4.      Setelah melewati Receiver Drier, cairan Refrigerant bertekanan tinggi tersebut masuk menuju expansi valve melalui saluran sempit di expansi valve dan dirubah bentuknya dari  cair menjadi gas (dikabutkan) bertekanan dan bersuhu rendah yang kemudian disalurkan ke evaporator.
5.      Blower atau kipas menghembuskan udara yang kemudian memasuki kisi – kisi evaporator, sehingga udara yang berhembus ke ruang kabin menjadi dingin.
6.      Dari evaporator, kemudian refrigerant dihisap kembali oleh kompresor dan demikian terjadi berulang – ulang.

Komponen utama AC dan Fungsinya :

1.      Kompresor AC
Kompresor AC ini dijalankan bersamaan pada saat mesin berputar (memanfaatkan putaran mesin). Fungsinya untuk menghisap refrigerant dari evaporator dan memompa atau menekannya menuju ke kondensor AC.
2.      Kondesor AC
Berfungsi untuk merubah refrigerant berbentuk gas bertekanan dan bersuhu tinggi menjadi bentuk cair dengan cara mendinginkannya menggunakan ekstra fan atau motor cooling fan.
3.      Receiver Drier
Refrigeran berbentuk cair yang masuk ke receiver drier melalui saluran inlet akan disaring oleh deciscant di dalamnya agar refrigerant lebih bersih dari kotoran dan dikeluarkan melalui saluran outlet. Namun ada beberapa sistem AC mobil biasanya tidak menyertakan receiver drier karena pendinginan yang terjadi di kondensor berjalan dengan baik atau sempurna.
4.      Expansi Valve
Adalah saluran sempit yang mengalirkan cairan refrigerant bertekanan tinggi menuju ke evaporator. Berfungsi untuk merubah refrigerant berbentuk cair bertekanan dan bersuhu tinggi menjadi bentuk gas bersuhu dan bertekanan rendah.
5.      Evaporator
Perubahan bentuk dari cair menjadi gas bersuhu rendah yang terjadi di dalam expansi valve, disalurkan ke kisi – kisi evaporator. hembusan angin yang dihasilkan oleh blower akan melewati kisi – kisi evaporator yang dingin, sehingga hembusan udara yang dingin akan terasa ke ruang kabin kendaraan. Jika kisi – kisi evaporator tersebut banyak terdapat kotoran dan menyumbat maka akan menyebabkan evaporator beku atau hembusan udara tidak dapat tersalur ke kabin (tersumbat).
6.      Heater
Berfungsi sebagai pemanas, sehingga udara dari kabin yang melalui heater akan menjadi panas. Panas yang dihasilkan oleh heater di dapat dengan memanfaatkan saluran air radiator yang panas.

Nah begitulah secara sederhana tentang cara kerja sistem AC mobil berserta komponen utama dan fungsinya. Bagi sobat yang masih bingung, bisa meninggalkan komentar. InsyaAllah akan ane jawab, kita belajar sama - sama sob..:)


Demikian sobat rider info tentang Cara Kerja dan Fungsi Komponen Utama AC Mobil Semoga artikel ini bisa bermanfaat.
adsense 336x280

0 Response to "Cara Kerja dan Fungsi Komponen Utama AC Mobil"

Post a Comment